Sabtu, 09 April 2016

Makan Siang dengan Rumput Laut Panggang

Kali ini Bang Ganteng (ehm) bakal share tentang pengalaman abang makan Rumput Laut Panggang. Ayo kita mulai!

image

Rumput Laut Panggang (Nori) ini sudah dalam bentuk kemasan. Salah satu dari Produk MamaSuka. Harganya sekitar Rp 10,500. 1 kemasan terdiri dari 2 bungkus. 1 bungkus terdiri dari 6-10 lembar… Nah disini aku lupa.

image

Pada kemasan terlihat dengan jelas cara memakannya. Rumput laut sudah dalam bentuk lembaran. Tinggal membungkus nasi dengan ini, tinggal HAP! deh.

image

Untuk rasanya sendiri, lumayan enak. Tidak terlalu asin sehingga tidak terlalu berasa. Apalagi 1 lembar itu cukup tipis dan kurang krenyes-krenyes. Tapi cukup berasa jika dimakan dengan nasi hangat kok.

image

Oh ya, Bang Ganteng menambahkan sambal terasi, jadi makin enak kok!

Oke, ini kesimpulan nya;
1. Harga : Untuk Rp 10,000an ini cuman bisa dimakan 2 kali, kecuali kamu bisa menyimpannya di lemari Es.
2. Rasa : Kurang asin. Kurang renyah (krenyes-krenyes)




from WordPress http://ift.tt/1SXdrvB
via IFTTT

Kamis, 07 April 2016

Berfoto di depan Jembatan Suramadu


via Instagram http://ift.tt/1NaKp76 April 07, 2016 at 09:02PM

Merupakan pengalaman yang indah saat berfoto di depan jembatan suramadu. Sayang sekali waktu itu tidak melewatinnya.

Sabtu, 13 September 2014

Vegetarian tapi kok makan Mie Ayam

Oke, Ini entri pertama saya dalam membuat Blog.

Awalnya bingung mau menulis apa, trus teringat tadi saya makan Mie Ayam. Ya sudah, nulis tentang itu aja. Maaf jika posting saya jadi ngalur ngidul ya.

aduhhh ... sedap ....

First, Saya Vegetarian eh Gak suka makan daging.

begini, sejak kecil saya selalu tidak suka dan menolak untuk makan daging. Daging apa pun. Dari , daging sapi, kambing, ayam, ikan bahkan udang sekali pun. Saya hanya tidak suka dengan sajiannya yang terlalu amis seperti ayam panggang, ikan bakar sampai yang alot seperti kambing guling.

Begitu saya mencoba menelan, entah kenapa perut seakan bilang "NO!" dan tenggorokan saya terasa tertutup. Iye ... tertutup! Indera perasa saya kompak menolak dengan seluruh organ tubuh.

Second, Tapi kok makan Mie ayam??? Sejak SMU!!


Suweerr!! Ini bukan saya dan geng saya!!

Gini ceritanya, eh mau mulai dari mana ya? soalnya aku lupa tepatnya sejak kapan aku makan mie ayam. Anyway, pokoknya pas jaman SMU deh. Jaman dimana kami tidak boleh keluar dari pagar sekolah saat jam istirahat. Ada warung Mie Ayam yang jualan di samping kelas 3 IPS. Yah, saya dan teman-teman makan di situ. Gak ada menu lain.

Mie Ayam ... Pokoknya mie ayam yang kumakan itu;

  1. Tidak boleh ada sayur bayam.
  2. Ayam harus halus dan kecil-kecil.
  3. Ada bakso/ pentol.
  4. Ada Lontong
  5. Ada kerupuk
  6. Minuman dingin harus tersedia.
  7. Ada Kecap Manis
  8. Ada Saos.
Selama kedelepan syarat di atas bisa terpenuhi, aku bisa menghabiskan mie ayam sampai 2 porsi. Mantap bener ...

Third, kok Vegetarian gak suka sayur



Saya tidak suka sayur bayam yang pahit. I HATE CHOLOROPHYLL

Last, CONCLUSION ...

Jadi saya itu bukannya tidak bisa makan daging yah. Saya tidak hanya suka penyajiannya yang mainstream. Saya bahkan bisa melahap sate ayam selama enak. Saya juga bisa makan yakiniku yang dijual di restoran KFC. Mungkin juga karena dua jenis makanan tersebut menutupi aroma dan memperlembut kealotan daging-nya.

Trus, Posting ini buat apaan??

Kali aja kamu, kamu dan kamu! ngundang saya ke acara apaan gitu, siapin ya menu yang cocok buat saya. Jangan sampai saya hanya makan nasi putih, krupuk, sambel dan air mineral doank. Kasihan banget kan.

Yah begitulah posting pertama saya di blog ini. Simpel-simpel aja deh. saya juga tidak perlu memperhatikan gramar. justru dengan bahasa saya ini kamu bisa memahami apa yang saya maksud.

Demikian.













Regards,
AlmirYandi